"Setiap kamu adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan DIMINTAI PERTANGGUNGJAWABAN terhadap apa yang dipimpin. Seorang suami adalah pemimpin bagi anggota keluarganya, dan ia akan dimintai pertanggungjawaban terhadap apa yang telah dipimpinnya atas mereka." (HR. Muslim);;********;;Firman Alah SWT: Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa ang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. (QS. At Tahrim 66:6);;;********;;Seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain, dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihat (kepadanya), kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna.(An-Najm: 36-41).****“Sebaik-baik kamu adalah yang terbaik terhadap keluarganya dan aku adalah yang terbaik daripada kamu terhadap keluargaku”. (Riwayat At-Tirmizi)***“Mukmin yang paling sempurna imannya ialah yang paling baik akhlaknya. Orang yang paling baik diantara kamu adalah orang yang paling baik melayani isterinya”. (Riwayat At-Tirmizi)
"HARI KESAKTIAN PANCASILA 1 OKTOBER 2013

Sabtu, 27 Oktober 2012

Hari Raya Idul Adha 1433 H

Menguliti Kambing
Hampir selesai menguliti
10 Dzulhijah 1433 H seluruh umat Islam di dunia merayakan hari Idul Adha. Dalam perayaan Idul Adha tahun ini SD Negeri 03 Pododadi menyembelih 1 ekor kambing. Peserta didik dalam tiap tahunnya selalu dilatih untuk berkurban di hari Idul Adha, dengan harapan semoga niat dan semangat berkurban untuk sesama selalu ada dalam hati peserta didik.
Pukul 06.00 WIB kambing telah disembelih dan mulai dikuliti. Peserta didik berdatangan pukul 07.00 WIB. Mereka tidak dapat menyaksika prosesi penyembelihan hewan kurban karena prosesi penyembelihan lebih pagi dari jadwal yang telah ditentukan yaitu pukul 08.00WIB, hal ini dikarenakan penyembelih harus berpindah tempat juga menyembelih kurban.

Memotong daging kambing
Mengiris daging kambing
Setelah selesai menguliti dan daging telah dipotong-potong, peserta didik ikut aktif membagi daging kambing. Nampak kegembiraan di wajah mereka, betapa tidak mereka telah berlatih berkurban sama sepeti di tempat lain yang juga bekurban.

Oleh : Mustinah, S.Pd.SD

Kamis, 18 Oktober 2012

Pembelajaran Mulok Tata Boga

Panggang masakanku
Tempe Karyaku
Pelaksanaan Pembelajaran menggunakan metode demonstrasi merupakan pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik. Apalagi yang mereka praktekkan adalah memasak. Masakan yang setiap hari mereka santap di rumah tanpa pernah tahu bagaimana proses memasaknya, sekarang di sekolah mereka harus mempraktekkannya. Antara ragu-ragu dan tidak tahu karena mereka tidak pernah melaksanakan kegiatan tersebut di rumah, peserta didik dengan penuh ketekunan belajar untuk mengiris tempe untuk digoreng. Kegiatan yang sangat mudah bagi yang sudah terbiasa tapi teramat sulit bagi mereka yang belum pernah sama sekali mengiris tempe.
Tempe goreng
Panggang sambal
Melihat hasil irisan tempe yang bergelombang, mereka pun tertawa namun tak putus asa untuk mencoba berlatih mengiris tempe.

Di sudut lain, sekelompok peserta didik laki-laki sedang sibuk menanak nasi. Walaupun sudah dijelaskan ukuran memberi air untuk menanak nasi, toh mereka belum puas juga dengan hasil kerjanya. Mereka berkonsultasi dengan guru tentang berapa banyak air untuk menanak nasi. Dengan penuh perhatian mereka mengikuti saran dari guru.

Bahan sayur


Kesibukan nampak di kelompok lain yang sedang mempersiapkan bahan untuk menggoreng ikan panggang dan sambal.
Satu kelompok lagi disibukkan membersihkan sayur mayur dan bumbu untuk membuat sayur bening.

Membuat sayur
Empat kelompok peserta didik kelas V SD Negeri 03 Pododadi yang siap beraksi menunjukkan kemampuannya dalam menyajikan masakan siang ini.
Pelaksanaan pembelajaran ini tentu saja masih mendapatkan pengawasan yang ekstra dari guru, karena penggunaan alat yang kurang hati-hati mungkin melukai mereka seperti pisau atau kompor gas.
Guru selalu mendampingi selama mereka melaksanakan kegiatan, sehingga kelihatan sibuk membantu mereka yang mengalami kesulitan.

Siapkan buah
Bahagia, puas dan lega ketika masakan mereka telah matang dan disiapkan di atas meja makan. Setelah mendapat penilaian dari guru, dengan dipimpin ketua kelas mereka berdoa untuk mulai menikmati masakan bersama-sama. Alhamdulillah...akhirnya ada kesempatan juga untuk praktek memasak.
Berdoa bersama
Makan bersama
"Besok lagi ya, bu.." kata mereka serempak
Oleh : Mustinah, S.Pd.SD

Rabu, 17 Oktober 2012

MEMBUAT NASI KUNING

Pada semester I tahun pelajaran 2012/2013 Mulok Tata Boga mengambil materi tentang Menanak Nasi Kuning. Hal ini sesuai dengan Standar Kompetensi Mulok Tata Boga kelas V Semester I
2. Siswa terampil mengolah makanan pokok
2.1 Memasak Nasi
2.1.2 Menanak Nasi Kuning.
Untuk itu pada kesempatan kali ini di entri resep makanan nasi kuning. Selamat mempraktekkan bagi siswa kelas V SD Negeri 03 Pododadi.

BAHAN :
• 1000 gr beras yang pulen
• 200 gr beras ketan
• Air untuk merendam beras (secukupnya hingga beras terendam)
• 2 sdm bubuk kunyit
• 1000 ml santan sedang ( 1 kelapa )
• 3 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya.
• 2 tangkai serai, dimemarkan
• 2 cm jahe, dimemarkan
• garam secukupnya
• 2 sdm air jeruk nipis
CARA MEMBUAT NASI KUNING :

  1. Rendam beras dan beras ketan dalam air yang sudah dicampur dengan kunyit bubuk Diamkan 30 menit lalu kukus selama 30 menit.
  2. Sementara itu rebus santan bersama daun jeruk, serai, jahe, dan sedikit garam sambil diaduk hingga mendidih.
  3. Masukkan beras dan masak sambil diaduk sampai air terserap.Tambahkan air jeruk nipis. Aduk rata.
  4. Kukus sampai matang. Selagi panas, cetak dalam cetakan tumpeng.
  5. Biarkan agak dingin lalu tuang ke atas tampah yang telah dihias

Rabu, 10 Oktober 2012

PENGARUH GAYA TERHADAP GERAK

Kegiatan tambahan jam pelajaran di SD Negeri 03 Pododadi pada hari Rabu, 10 Oktober 2012 adalah Mapel IPA yaitu membuat alat mainan menggunakan energi pegas.
Mainan yang dibuat pada kesempatan ini adalah membuat Traktor Pegas.
Tujuan pembelajaran : membuktikan pengaruh gaya terhadap gerak benda.
Alat dan Bahan :
  1. Botol plastik
  2. Selotif
  3. Sepasang sumpit kayu
  4. Karet gelang
  5. Gunting/pisau
  6. Dua buah triplek ukuran 2 x 6 cm
  7. Satu bak air
Langkah kerja :
  1. Perhatikan gambar berikut.
a.Baling-baling

b. Baling-baling disatukan

c. Sisipkan baling-baling pada karet gelang

  1. Triplek berbentuk persegi panjang dibelah bagian tengahnya. Kemudian, digabungkan kedua potongan triplek tersebut menjadi sebuah baling-baling. Perhatikan Gambar a.
  2. Sepasang sumpit direkatkan pada bagian depan botol dengan menggunakan selotip. Perhatikan Gambar b.
  3. Rentangkan karet pada ujung-ujung sumpit. Kemudian, sisipkan baling-baling pada karet gelang. Perhatikan Gambar c.

    Diskusikanlah bersama teman-temanmu untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut.

    1.   Putarlah baling-baling tersebut sampai karetnya kencang. Kemudian, traktor
         pegas itu kamu masukkan ke dalam air yang ada di ember. Apa yang dapat kamu
         amati?
    2.   Apa yang menyebabkan traktor tersebut bergerak? 
Oleh  : Mustinah, S.Pd.SD

Senin, 01 Oktober 2012

MATERI PELAJARAN

PERUBAHAN PADA BENDA
Pembusukan
Penyebab Pembusukan : 
  • Bakteri, 
  • Jamur dan 
  • lingkungan lembab
Pencegahan : 
  • pengeringan, 
  • menyimpan di lemari pendingin
  • Diberi bahan pengawet
  • Menyimpan di tempat yang kedap udara
Perkaratan 
Penyebab Perkaratan : 
  • Oksigen dan 
  • air
Pencegahan :
  • Dicat
  • Disimpan di tempat kering
Pelapukan
Penyebab : 
  • Lingkungan lembab
  • Rayap
  • Jamur
Pencegahan :
  • Melapisi kayu dengan cat atau pernis
  • Merendam dalam lupur 
Oleh  : Mustinah, S.Pd.SD