"Setiap kamu adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan DIMINTAI PERTANGGUNGJAWABAN terhadap apa yang dipimpin. Seorang suami adalah pemimpin bagi anggota keluarganya, dan ia akan dimintai pertanggungjawaban terhadap apa yang telah dipimpinnya atas mereka." (HR. Muslim);;********;;Firman Alah SWT: Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa ang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. (QS. At Tahrim 66:6);;;********;;Seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain, dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihat (kepadanya), kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna.(An-Najm: 36-41).****“Sebaik-baik kamu adalah yang terbaik terhadap keluarganya dan aku adalah yang terbaik daripada kamu terhadap keluargaku”. (Riwayat At-Tirmizi)***“Mukmin yang paling sempurna imannya ialah yang paling baik akhlaknya. Orang yang paling baik diantara kamu adalah orang yang paling baik melayani isterinya”. (Riwayat At-Tirmizi)
"HARI KESAKTIAN PANCASILA 1 OKTOBER 2013

Sabtu, 27 Oktober 2012

Hari Raya Idul Adha 1433 H

Menguliti Kambing
Hampir selesai menguliti
10 Dzulhijah 1433 H seluruh umat Islam di dunia merayakan hari Idul Adha. Dalam perayaan Idul Adha tahun ini SD Negeri 03 Pododadi menyembelih 1 ekor kambing. Peserta didik dalam tiap tahunnya selalu dilatih untuk berkurban di hari Idul Adha, dengan harapan semoga niat dan semangat berkurban untuk sesama selalu ada dalam hati peserta didik.
Pukul 06.00 WIB kambing telah disembelih dan mulai dikuliti. Peserta didik berdatangan pukul 07.00 WIB. Mereka tidak dapat menyaksika prosesi penyembelihan hewan kurban karena prosesi penyembelihan lebih pagi dari jadwal yang telah ditentukan yaitu pukul 08.00WIB, hal ini dikarenakan penyembelih harus berpindah tempat juga menyembelih kurban.

Memotong daging kambing
Mengiris daging kambing
Setelah selesai menguliti dan daging telah dipotong-potong, peserta didik ikut aktif membagi daging kambing. Nampak kegembiraan di wajah mereka, betapa tidak mereka telah berlatih berkurban sama sepeti di tempat lain yang juga bekurban.

Oleh : Mustinah, S.Pd.SD

Kamis, 18 Oktober 2012

Pembelajaran Mulok Tata Boga

Panggang masakanku
Tempe Karyaku
Pelaksanaan Pembelajaran menggunakan metode demonstrasi merupakan pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik. Apalagi yang mereka praktekkan adalah memasak. Masakan yang setiap hari mereka santap di rumah tanpa pernah tahu bagaimana proses memasaknya, sekarang di sekolah mereka harus mempraktekkannya. Antara ragu-ragu dan tidak tahu karena mereka tidak pernah melaksanakan kegiatan tersebut di rumah, peserta didik dengan penuh ketekunan belajar untuk mengiris tempe untuk digoreng. Kegiatan yang sangat mudah bagi yang sudah terbiasa tapi teramat sulit bagi mereka yang belum pernah sama sekali mengiris tempe.
Tempe goreng
Panggang sambal
Melihat hasil irisan tempe yang bergelombang, mereka pun tertawa namun tak putus asa untuk mencoba berlatih mengiris tempe.

Di sudut lain, sekelompok peserta didik laki-laki sedang sibuk menanak nasi. Walaupun sudah dijelaskan ukuran memberi air untuk menanak nasi, toh mereka belum puas juga dengan hasil kerjanya. Mereka berkonsultasi dengan guru tentang berapa banyak air untuk menanak nasi. Dengan penuh perhatian mereka mengikuti saran dari guru.

Bahan sayur


Kesibukan nampak di kelompok lain yang sedang mempersiapkan bahan untuk menggoreng ikan panggang dan sambal.
Satu kelompok lagi disibukkan membersihkan sayur mayur dan bumbu untuk membuat sayur bening.

Membuat sayur
Empat kelompok peserta didik kelas V SD Negeri 03 Pododadi yang siap beraksi menunjukkan kemampuannya dalam menyajikan masakan siang ini.
Pelaksanaan pembelajaran ini tentu saja masih mendapatkan pengawasan yang ekstra dari guru, karena penggunaan alat yang kurang hati-hati mungkin melukai mereka seperti pisau atau kompor gas.
Guru selalu mendampingi selama mereka melaksanakan kegiatan, sehingga kelihatan sibuk membantu mereka yang mengalami kesulitan.

Siapkan buah
Bahagia, puas dan lega ketika masakan mereka telah matang dan disiapkan di atas meja makan. Setelah mendapat penilaian dari guru, dengan dipimpin ketua kelas mereka berdoa untuk mulai menikmati masakan bersama-sama. Alhamdulillah...akhirnya ada kesempatan juga untuk praktek memasak.
Berdoa bersama
Makan bersama
"Besok lagi ya, bu.." kata mereka serempak
Oleh : Mustinah, S.Pd.SD

Rabu, 17 Oktober 2012

MEMBUAT NASI KUNING

Pada semester I tahun pelajaran 2012/2013 Mulok Tata Boga mengambil materi tentang Menanak Nasi Kuning. Hal ini sesuai dengan Standar Kompetensi Mulok Tata Boga kelas V Semester I
2. Siswa terampil mengolah makanan pokok
2.1 Memasak Nasi
2.1.2 Menanak Nasi Kuning.
Untuk itu pada kesempatan kali ini di entri resep makanan nasi kuning. Selamat mempraktekkan bagi siswa kelas V SD Negeri 03 Pododadi.

BAHAN :
• 1000 gr beras yang pulen
• 200 gr beras ketan
• Air untuk merendam beras (secukupnya hingga beras terendam)
• 2 sdm bubuk kunyit
• 1000 ml santan sedang ( 1 kelapa )
• 3 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya.
• 2 tangkai serai, dimemarkan
• 2 cm jahe, dimemarkan
• garam secukupnya
• 2 sdm air jeruk nipis
CARA MEMBUAT NASI KUNING :

  1. Rendam beras dan beras ketan dalam air yang sudah dicampur dengan kunyit bubuk Diamkan 30 menit lalu kukus selama 30 menit.
  2. Sementara itu rebus santan bersama daun jeruk, serai, jahe, dan sedikit garam sambil diaduk hingga mendidih.
  3. Masukkan beras dan masak sambil diaduk sampai air terserap.Tambahkan air jeruk nipis. Aduk rata.
  4. Kukus sampai matang. Selagi panas, cetak dalam cetakan tumpeng.
  5. Biarkan agak dingin lalu tuang ke atas tampah yang telah dihias

Rabu, 10 Oktober 2012

PENGARUH GAYA TERHADAP GERAK

Kegiatan tambahan jam pelajaran di SD Negeri 03 Pododadi pada hari Rabu, 10 Oktober 2012 adalah Mapel IPA yaitu membuat alat mainan menggunakan energi pegas.
Mainan yang dibuat pada kesempatan ini adalah membuat Traktor Pegas.
Tujuan pembelajaran : membuktikan pengaruh gaya terhadap gerak benda.
Alat dan Bahan :
  1. Botol plastik
  2. Selotif
  3. Sepasang sumpit kayu
  4. Karet gelang
  5. Gunting/pisau
  6. Dua buah triplek ukuran 2 x 6 cm
  7. Satu bak air
Langkah kerja :
  1. Perhatikan gambar berikut.
a.Baling-baling

b. Baling-baling disatukan

c. Sisipkan baling-baling pada karet gelang

  1. Triplek berbentuk persegi panjang dibelah bagian tengahnya. Kemudian, digabungkan kedua potongan triplek tersebut menjadi sebuah baling-baling. Perhatikan Gambar a.
  2. Sepasang sumpit direkatkan pada bagian depan botol dengan menggunakan selotip. Perhatikan Gambar b.
  3. Rentangkan karet pada ujung-ujung sumpit. Kemudian, sisipkan baling-baling pada karet gelang. Perhatikan Gambar c.

    Diskusikanlah bersama teman-temanmu untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut.

    1.   Putarlah baling-baling tersebut sampai karetnya kencang. Kemudian, traktor
         pegas itu kamu masukkan ke dalam air yang ada di ember. Apa yang dapat kamu
         amati?
    2.   Apa yang menyebabkan traktor tersebut bergerak? 
Oleh  : Mustinah, S.Pd.SD

Senin, 01 Oktober 2012

MATERI PELAJARAN

PERUBAHAN PADA BENDA
Pembusukan
Penyebab Pembusukan : 
  • Bakteri, 
  • Jamur dan 
  • lingkungan lembab
Pencegahan : 
  • pengeringan, 
  • menyimpan di lemari pendingin
  • Diberi bahan pengawet
  • Menyimpan di tempat yang kedap udara
Perkaratan 
Penyebab Perkaratan : 
  • Oksigen dan 
  • air
Pencegahan :
  • Dicat
  • Disimpan di tempat kering
Pelapukan
Penyebab : 
  • Lingkungan lembab
  • Rayap
  • Jamur
Pencegahan :
  • Melapisi kayu dengan cat atau pernis
  • Merendam dalam lupur 
Oleh  : Mustinah, S.Pd.SD

Rabu, 26 September 2012

Konveksi Panas

Kegiatan di semester 1 kelas VI SD Negeri 03 Pododadi adalah melakukan pengamatan konveksi panas.
Tujuan Kegiatan :
Melalui pengamatan peserta didik dapat menjelaskan perpindahan panas secara konveksi.
Alat dan Bahan :
  • Kotak konveksi
  • Lilin dan korek api
  • koil obat nyamuk
  • penjepit rambut
Langkah Kerja :
  1. Buka tutup kotak konveksi
  2. Masukkan lilin ke dalam kotak konveksi dan letakkan di bawah cerobong A.
  3.  Nyalakan koil obat nyamuk.
Hasil Pengamatan :


No
Tindakan
Yang terjadi
Penjelasan
1
Asap obat nyamuk ditelakkan di atas cerobong lilin dengan pintu kotak terbuka





2
Asap obat nyamuk diletakkan di atas cerobong tak berlilin dengan pintu kotak terbuka






3
Asap obat nyamuk ditelakkan di atas cerobong lilin dengan pintu kotak tertutup






4
Asap obat nyamuk diletakkan di atas cerobong tak berlilin dengan pintu kotak tertutup






 



Oleh : Mustinah, S.Pd.SD

Senin, 17 September 2012

TAMBAHAN JAM PELAJARAN

Dalam rangka persiapan Ujian Nasional tahun pelajaran 2012/2013, SD Negeri 03 Pododadi telah mulai mengadakan tambahan jam pelajaran. Tambahan jam pelajaran tersebut dimulai sejak awal bulan September 2012 dengan mata pelajaran Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Bahasa Indonesia.

Adapun guru pengampu masing-masing mapel adalah sebagai berikut :
  1. Pengampu Matematika Bapak Kusnaryo (Kepala Sekolah)
  2. Pengampu Ilmu Pengetahuan Alam Mustinah, S.Pd.SD (Guru kelas V)
  3. Pengampu Bahasa Indonesia Dwi Ani Susiwi, SPd.SD (guru kelas VI)
Target dari pelaksanaan Tambahan jam pelajaran adalah SUKSES di UN tahun 2012/2013.
Tambahan jam pelajaran dilaksanakan setiap hari mulai pukul 13.00 - 15.00 WIB, sehubungan SDN 03 Pododadi akan direhab maka pelaksanaan Tambahan jam pelajaran mulai pukul 08.00 - 10.00 WIB.
Satu pesan yang ingin disampaikan kepada seluruh wali murid bahwa keberhasilan UN tergantung kepada peserta didik didukung oleh : guru, sarana dan prasarana, pemerintah, orang tua dan masyarakat
Oleh : Mustinah, S.Pd.SD
Kelas VI SDN 03 Pododadi


Selasa, 11 September 2012

Pengumuman Pelaksanaan Ujian Ulang I PLPG Tahun 2012

Kami sampaikan dengan hormat sistem pelaksanaan ujian ulang 1 dan  ruang untuk ujian ulang 1. Sistem pelaksanaan sebagai berikut:
1. Untuk peserta yang mengulang SUTN dilaksanakan mulai jam 08.00 wib s.d 10.00 wib.
2. Untuk peserta yang mengulang SUTN dan SUTL sebagai berikut:
    a. Ujian mengulang SUTN dilaksanakan mulai jam 08.00 wib s.d 10.00 wib.
    b. Ujian mengulang SUTL dilaksanakan mulai jam 10.30 wib s.d 11.50 wib.

Adapun ruang ujian ulang dapat diklik di bawah ini:
1. Mengulang SUTN
    a. Guru Kelas SD
    b. Guru Kelas TK
    c. Guru Penjas
    d. Guru IPA, IPS dan Matematika (campuran)
2. Mengulang SUTL
    a. Guru Kelas SD
    b. Guru Penjas
    c. Guru Kelas TK, SD, IPA, IPS dan Matematika (campuran)
sumber: http://portofolioguru.unnes.ac.id/asg_2010/

Senin, 13 Agustus 2012

Pesantren Kilat

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah. Bulan penuh ampunan. Pada kesempatan ini SD Negeri 03 Pododadi menyelenggarakan kegiatan pesantren kilat yang diketuai oleh Daryati, S.Pd.I. Daryati,S.Pd.I adalah guru pendidikan agama Islam di SD Negeri 03 Pododadi.

Dalam pelaksanaan pesantren kilat tersebut tercatat sejumlah guru sebagai pengampu materi pesantren yang terdiri atas guru-guru pendidik di SD Negeri 03 Pododadi.

Pesantren kilat dilaksanakan sejak hari Kamis, 9 Agustus 2012 sampai dengan 11 Agustus 2012, dimulai pukul 07.30 sampai dengan pukul 11.25 WIB dengan materi yang sesuai kebutuhan sehari-hari peserta didik.

Tujuan Pesantren kilat tersebut adalah menerapkan kebiasaan Islami sehari-hari pada peserta didik, sehingga bukan hanya teori saja yang mereka dapatkan akan tetapi kesempatan mempraktekkan dan menerapkan teori tersebut dalam kehidupan sehari-hari pun mereka dapatkan.Justru kesempatan menerapkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari tersebut langkah yang paling tepat untuk pembelajaran peserta didik sehingga langsung terpatri dan dapat dirasakan manfaatmya bagi mereka.
Ajaran agama bukan untuk dihafalkan akan tetapi untuk diamalkan.

Oleh  : Mustinah, S.Pd.SD

Kamis, 21 Juni 2012

PERPISAHAN KELAS VI SD NEGERI 03 PODODADI 2011/2012

 Kamis, 21 Juni 2012 halaman SD Negeri 03 Pododadi diramaikan oleh acara perpisahan kelas VI SD Negeri 03 Pododadi. Acara perpisahan kelas VI setiap tahun diadakan sebagai tanda pelepasan kelas VI yang telah menyelesaiakan pendidikan di SD Negeri 03 Pododadi menuju ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Sukses dan selamat untuk siswa-siswi kelas VI SD Neger 03 Pododadi.
Drum Band

Pra acara tersebut dimulai pukul 08.00WIB dengan tampilan Drum Band SD Negeri 03 Pododadi dengan peserta siswa kelas IV - VI. Drum Band mengelilingi SD dan beratraksi di panggung sambil menunggu tamu undangan hadir semua.


Acara sesungguhnya dimulai pukul 09.00WIB dibuka oleh Bapak Dalari selaku ketua panitia perpisahan sekaligus ketua Komite SD Negeri 03 Pododadi. Dalam kesempatan tersebut Bapak Dalari menyampaikan prestasi-prestasi yang sempat ditoreh oleh SD Negeri 03 Pododadi dan guru-gurunya selama kurun waktu 2011/2012. Dan menyampaikan terima kasih, pesan dan harapan semoga prestasi tersebut dapat ditingkatkan untuk tahun yang akan datang.
Bapak Dalari

Dalam kesempatan ini sambutan Bapak Drs. Suhardjo sebagai Pengawas TK/SD yang mewakili ketua UPT Dindikbud Karanganyar menyampaikan prestasi-prestasi yang selama ini dicapai oleh SD Negeri 03 Pododadi dan berharap untuk ditingkatkan dengan segenap perjuangannya melalui berbagai cara menyukseskan ujian nasional, misalnya melalui les dan karantina.

Drs. Suhardjo
Wali murid kelas VI yang diwakili oleh Ibu Hj. Sri Yati menyampaikan banyak terima kasih atas bimbingan, binaan, dan segala sesuatu yang telah dilaksanakan oleh SD Negeri 03 Pododadi sehingga putra-putrinya sukses dalam ujian nasional dan dalam pendidikan di SD Negeri 03 Pododadi. Dalam kesempatan ini juga Ibu Hj Sri Yati menyampaikan mohon maaf seandainya banyak hal-hal yang kurang berkenan yang dilakukan oleh putra-putrinya selama dalam pendidikan di SD Negeri 03 Pododadi.

Pada kesempatan ini SD Negeri 03 Pododadi menyampaikan peringkat kejuaran dalam kelas masing-masing dalam kenaikan kelas tahun 2011/2012, dengan hadiah sederhana berupa alat tulis.

Pembagian hadiah Kejuaraan
Acara perpisahan ini tidak terlepas dari peserta didik yang ikut meramaikan acara dengan menampilkan kreasi-kreasi terbaiknya. Kreasi tersebut dimulai dari membaca puisi, menyanyi tunggal, koor, tari kreasi, show pakaian ala Pododadi dan yang terakhir drama dengan judul "Ande-ande Lumut"


Baju Sunatan
Kehebohan terjadi pada saat penampilan show pakaian ala Pododadi. Seorang peserta kelas I mengenakan baju Sunatan sambil menangis seperti layaknya anak yang baru saja disunat diiringi musik rebana oleh teman-temannya dan diakhiri dengan pemberian sumbangan teman-teman kepada yang disunat. Yang disunat berhenti menangis karena mendapat uang banyak dan dengan bangga memberikan oleh-oleh berupa sarimi atau bungkusan ala daging kepada mereka yang menyumbang.
"Suster Ngesot" dlm Baju malam

Dalam tampilan Show pakaian ini, mengejutkan "orang yang tertidur" dengan kehadiran "suster ngesot dan  pocong" pada tampilan pakaian malam.

Tangis untuk Bunda
Ibu adalah sosok yang tidak tergantikan. Seorang yang penuh jasa dan penuh kharisma, yang membuat anak-anaknya tak mampu melawan. Karena jasa bunda dan jerih payahnya yang tanpa keluh kesah dalam menjalankan tugasnya. Syofatun Nida membawakan sebuah puisi dengan judul Untukmu Bunda karya Mustinah, S.Pd.SD diiringi lagu "Bunda" milik Melly. Suasana haru menyelimuti pengunjung, isak tangis tak tertahankan kala seluruh siswa kelas VI sambil menangis berhamburan mencari ibunya untuk bersujud memohon maaf atas segala tindakannya selama ini dan mengucapkan terima kasih.
Bunda kala lelah berguyur peluh engkau pulang tanpa keluh, menanyakan apakah kami telah makan bukannya menyampaikan bahwa ibu lelah bekerja seharian.

Oleh :  Mustinah, S.Pd.SD

Minggu, 17 Juni 2012

Hasil Ujian Nasional

Hasil Ujian Nasional SD telah diumumkan tanggal 16 Juni 2012. SD Negeri 03 Pododadi meraih peringkat 2 se-UPT Dindikbud Karanganyar. Prestasi ini untuk orang lain mungkin tidak membanggakan akan tetapi bagi SD Negeri 03 Pododadi prestasi ini sangat membanggakan. Karena untuk meraih prestasi ini penuh dengan rangkaian perjuangan yang banyak menyita waktu dan tenaga.

Pemberian pelajaran tambahan sudah dimulai sejak awal tahun ajaran baru sampai pelaksanaan Ujian Nasional. Pemberi pelajaran tambahan 2 guru untuk 2 mapel dan 1 kepala sekolah untuk mapel Matematika. Penghargaan tersendiri untuk kepala sekolah. Pada umumnya yang berkiprah dalam pemberian pelajaran tambahan adalah guru, akan tetapi kepala SD Negeri 03 Pododadi berkenan untuk terjun langsung memberi pelajaran tambahan. Kerja beliau sebagai kepala sekolah bukan hanya memerintah saja akan tetapi langsung memberi contoh kongkrit dalam pelajaran tambahan.

Upaya SD Negeri 03 Pododadi dalam mensukseskan Ujian Nasional adalah dengan pelaksanaan Karantina. Malam hari H pelaksanaan Ujian peserta UN dikarantina di SD. Mereka belajar dalam bimbingan, pengawasan dan pengarahan guru pengampu mapel UN.

Jadi perjuangan SD Negeri 03 Pododadi dalam menghadapi UN adalah perjuangan yang tidak instan, perjuangan yang tidak kilat dan perjuangan yang tidak adakadabra.

Sukses untuk SD Negeri 03 Pododadi. Inilah hasil PERJUANGANmu.

Oleh : Mustinah, S.Pd.SD

Rabu, 09 Mei 2012

SUKSES UJIAN NASIONAL

Ujian Nasional Sekolah Dasar sudah menjadi kegiatan rutin tahunan. Karantina juga merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan SD Negeri 03 Pododadi mengiringi kegiatan UN.

Suasana malam karantina
Karantina dilaksanakan atas keputusan rapat sekolah dengan wali murid kelas VI yang dilaksanakan menjelang Ujian Nasional. Di dalam rapat yang mengagendakan menyukseskan Ujian Nasional di SD Negeri 03 Pododadi tersebut menampung saran dan pendapat dari guru dan wali murid dengan tujuan untuk mengantarkan peserta didik SUKSES dalam ujian nasional.

Karantina dilaksanakan dengan alasan, (1) peserta didik lebih terarah dan ada yang mengarahkan dalam belajar; (2) mengurangi bermain peserta didik dan lebih terfokus pada menghadapi Ujian Nasional; (3) sebagai sarana memberi kesempatan peserta didik mencapai keberhasilan.

Siap menerima pembelajaran dengan media LCD
Ada segelintir orang yang mengatakan pelaksanaan karantina adalah korban ambisi guru. Ambisi yang mana ? Seorang guru mengharapkan keberhasilan pada peserta didik adalah guru yang sebenarnya. Adalah seorang guru yang bertanggung jawab terhadap tugasnya yang tidak hanya mengajar dan mendidik, namun membimbing, membina, mengarahkan dan menilai. Hal tersebut adalah tugas seorang guru sebagai guru profesional. Seperti yang tertuang dalam Undang-undang nomor 14 tahun 2005 pasal 1, "Guru adallah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik ...."

Untuk melakanakan tugasnya sebagai seorang pendidik profesional tersebut, guru mengambil beberapa langkah yang tidak hanya diputuskan sendiri. Langkah tersebut diputuskan bersama komite dan wali murid dalam sebuah rapat. Keputusan pengambilan tindakan disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada, baik dari situasi dan kondisi peserta didik, lingkungan masyarakat dan sekolah, termasuk sarana dan prasarana yang mendukung. Jadi keputusan karantina bukanlah ambisi guru, akan tetapi perwujudan rasa tanggung jawab guru, komite dan wali murid dalam mengantarkan peserta didik pada tahap keberhasilan. Dan lebih dari itu, dari hasil wawancara terhadap peserta didik, mereka merasa senang dengan diadakan karantina. Menurut mereka, (1) dapat belajar bersama teman; (2) belajar dalam suasana yang berbeda dari biasanya itu lebih menarik; (3) peserta didik tidak merasa terbebani dengan tugas-tugas, karena pelaksanaan karantina diselingi permainan sambil belajar. Guru profesional mempunyai tugas mengarahkan dan melatih. Tugas tersebutlah yang sedang dilaksanakan dalam karantina, dan peserta didik mempunyai hak untuk mencapai keberhasilan dalam pendidikan.

SD Negeri 03 Pododadi melaksanakan karantina mulai Minggu, 6 Mei 2012 pukul 07.30 WIB dan akan berakhir Rabu, 9 Mei 2012 pukul 11.00 WIB. Selama karantina peserta didik belajar dan melaksanakan segala kegiatan termasuk tidur di sekolah, di ruang yang telah disediakan. Ruang kelas yang biasanya dipergunakan untuk pembelajaran kelas I-V, sekarang dipergunakan sepenuhnya untuk kegiatan karantina, kelas I-V belajar di rumah selama 3 hari.

Pengampu mapel dalam karantina adalah guru SD Negeri 03 Pododadi yang telah diputusakan sebagai guru mapel dalam mensukseksan Ujian Nasional. Mereka datang sesuai jadwal yang telah ditentukan sekolah, dengan rencana, metode dan model pembelajaran yang telah dirancang masing-masing guru pengampu. Untuk mapel Bahasa Indonesia diampu oleh Ibu Dwi Ani Susiwi, S.Pd.SD(guru kelas VI), mapel Matematika diampu oleh Bapak Kusnaryo (Kepala Sekolah), dan mapel IPA diampu oleh Ibu Mustinah, S.Pd.SD (guru kelas V).
Kegiatan inilah sebagai rasa TANGGUNG JAWAB guru profesional. Sukses untuk guru profesional.

Rabu, 02 Mei 2012

MENDETEKSI KUSTA

Kusta adalah suatu penyakit menular. Penularan kusta melalui sentuhan langsung dengan penderita. Namun dari petugas Puskesmas menjelaskan bahwa kusta merupakan penyakit menular urutan ke 100.
Penyakit Hansen atau Penyakit Morbus Hansen yang dahulu dikenal sebagai penyakit kusta atau lepra adalah sebuah penyakit infeksi kronis yang sebelumnya, diketahui hanya disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae.Penyakit ini adalah tipe penyakit granulomatosa pada saraf tepi dan mukosa dari saluran pernapasan atas; dan lesi pada kulit adalah tanda yang bisa diamati dari luar.[5] Bila tidak ditangani, kusta dapat sangat progresif, menyebabkan kerusakan pada kulit, saraf-saraf, anggota gerak, dan mata. Tidak seperti mitos yang beredar di masyarakat, kusta tidak menyebabkan pelepasan anggota tubuh yang begitu mudah, seperti pada penyakit tzaraath.
 Manifestasi klinis dari kusta sangat beragam, namun terutama mengenai kulit, saraf, dan membran mukosa.


Penyebab 
 Mycobacterium leprae adalah penyebab dari kusta.[5] Sebuah bakteri yang tahan asam M. leprae juga merupakan bakteri aerobik, gram positif, berbentuk batang, dan dikelilimgi oleh membran sel lilin yang merupakan ciri dari spesies Mycobacterium.[10] M. leprae belum dapat dikultur pada laboratorium.
 Di SD Negeri 03 Pododadi
Setelah pelaksanaan upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional, SD Negeri 03 Pododadi menerima tamu dari Puskesmas Karanganyar. Beliau-beliau mendapat tugas untuk mendeteksi dini penyebaran penyakit kusta di Pododadi.
Pemeriksaan pun dilaksanakan, dengan hasil tidak terdeteksi adanya penyakit kusta.
Kemudian pemeriksaan dilanjutkan pada warga masyarakat desa Pododadi.

Peringatan Hari Pendidikan Nasional

Juara II Lukis di Festival seni Kecamatan

Juara III Bulutangkis POPDA tk Kecamatan
Selamat hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2012, Semoga semangat para pendidik semakin meningkat sehingga dalam mendidik, membina dan membimbing peserta didiknya semakin optimal.

Dalam rangka memperingati hari Pendidikan Nasional SD Negeri 03 Pododadi melaksanakan upacara bendera di halaman sekolah.Bertindak sebagai Pembina Upacara adalah Bapak Kepala Sekolah.
Dalam upacara memperingati hari Pendidikan Nasional tersebut juga diserahkannya piala bagi peraih II lomba festival seni tingkat kecamatan Karanganyar atas nama Khomsatun Natasya, juara III bulu tangkis tingkat Kecamatan Karanganyar atas nama Fatih Karim Zidan.

Selamat kami ucapkan dan semoga semakin meningkatkan prestasi masing-masing yang akan semakin mengharumkan nama SD Negeri 03 Pododadi berprestasi dalam segala bidang. Selamat juga kami sampaikan kepada pembina seni lukis Mustinah, S.Pd.SD dan pembina bulutangkis Goro Mundiarti semoga dapat meningkatkan semangat dalam membina peserta didiknya masing-masing. Pengalaman adalah guru yang paling baik.

Oleh  : Mustinah, S.Pd.SD

Jumat, 06 April 2012

Siswa Berprestasi

Kembali SD Negeri 03 Pododadi menorehkan tinta kemenangan pada lomba Siswa berprestasi yang diadakan oleh UPT Pendidikan dan Kebudayaan Karanganyar. Lomba Siswa Berprestasi adalah sebuah lomba yang diadakan dalam rangka menjaring siswa-siswi berbakat dan berprestasi. Lomba ini diadakan pada tanggal 31 Maret 2012, bertempat di SD Negeri 01 Legokkalong mulai pukul 07.30 sampai dengan selesai.
Yang  dinilai dalam lomba ini adalah : rata-rata rapor kelas IV dan V; piagam kejuaran yang dimiliki baik di tingkat kecamatan, kabupaten atau provinsi; tes tertulis materi Bahasa Indonesia, IPA, IPU, Matematika; wawancara kepribadian dan kepemimpinan; berpidato dan TIK; penemuan teknologi sederhana/hasil karya.

Pada lomba Siswa Berprestasi ini, SD Negeri 03 Pododadi mengirimkan 2 siswa terbaiknya yaitu Khomsatun Natasya dan Tedi Irfansah. Berdasarkan persaingan ketat yang telah dilaksanakan oleh mereka berdua, yang dapat mencapai kejuaraan adalah Tedi Irfansah. Tedi Irfansah mencapai juara II Siswa Berprestasi Putra. Alhamdulillah.....
Tedi Irfansah Juara II Siswa Prestasi Tingkat Kecamatan
Selamat untuk Tedi Irfansah, dan untuk Khomsatun Natasya tidak usah putus asa. Jalan masih panjang dan marilah bersama bapak dan ibu guru untuk berjuang mengembangkan kemampuan diri, Ok.

Oleh : Mustinah, S.Pd.SD

Senin, 19 Maret 2012

Membuat Tempat Koran

Pembelajaran SBK (Keterampilan) di kelas V SD Negeri 03 Pododadi tentang membuat dari tali. Tali yang dipergunakan pada skesempatan ini adalah tali kur.
Alat dan Bahan :
  1. Tali kur 2 ikat
  2. gunting
  3. 2 ranting bambu ukuran 40 cm
  4. korek api
Cara membuat :
Membuat makrame tempat koran

Membuat makrame tempat koran
Tali kur dipotong sepanjang 100 cm. Tiap potongan tali ikatkan pada ranting bambu menggunakan simpul makrame yaitu kerajinan dengan simpul tali.

Oleh : Mustinah, S.Pd.SD

Jumat, 02 Maret 2012

Lomba Cerdas Cermat

Juara II LCC tk Kecamatan
 Tahun pelajaran 2011/2012 UPT Dindikbud Karanganyar mengadakan lomba cerdas cermat. Pelaksanaan lomba cerdas cermat dalam rangka menggali potensi siswa-siswa cerdas tingkat SD di kecamatan Karanganyar yang nantinya akan diperlombakan pada cerdas cermat tingkat kabupaten.
Untukmu SD N 03 Pododadi

Pelaksanaan lomba cerdas cermat tingkat UPT Dindikbud Karanganyar pada hari Kamis tanggal 16 Februari 2012 bertempat di SD Negeri 01 Legokkalong. Dalam ajang tersebut SD Negeri 03 Pododadi ikut berperan aktif menyertakan 3 siswa-siswi andalannya untuk berlomba mengadu kecerdasan. Pada kesempatan ini siswa yang diajukan adalah kelas V atas nama Tedi Irfansah, Khomsatun Natasyah dan Utari Novitasari.

Berdasarkan hasil perlombaan di babak penyisihan, SD Negeri 03 Pododadi mencapai peringkat 3 sehingga masuk grand final. Dalam ajang grand final SD Negeri 03 Pododadi berhasil meraih peringkat 2 dengan selisih 2 soal jawaban benar dengan peringkat 1.
 
Terima kasih kami ucapkan kepada siswa-siswi peserta LCC yang telah berjuang meningkatkan diri ke jenjang yang lebih cerdas, tanpa perjuangan segala sesuatu tak mungkin terwujud. Rasa terima kasih juga kami sampaikan kepada bapak kepala sekolah, bapak ibu guru yang telah membimbing peserta didik dan bapak ibu wali murid atas doa, dorongan, bimbingan dan segala sesuatunya sehingga siswa-siswi SDN 03 Pododadi berhasil. Semoga bimbingan, arahan, perhatian serta doa selalu diterima oleh siswa-siswi SD Negeri 03 Pododadi sehingga terbuka lebar kesempatan untuk mengembangkan potensi diri semaksimal mungkin. Amiin.

Oleh : Mustinah, S.Pd.SD